Profil

Seorang yang ingin terus dan terus belajar menulis. Ya, levelnya akan terus sebagai pembelajar menulis, sih, sebab proses belajar memang tak akan pernah selesai, kayak cintamu sama mantan (eaaaa). Karena itulah ia terus memupuk semangat biar tulisannya makin subur. Subur di sini maksudnya, ya secara isi/pesan tulisan, dan secara nilai jualnya (ecieee yang kebayang tulisannya penuh pesan dan makna lalu bernilai ekonomis macam cabai yang pedes, ngacoooo).

Yang sudah ditulis berupa cerpen-cerpen (sebagian telah dimuat di koran), novel, buku praktis, dan tentu saja artikel di blog ini. Itu pun masih belajar, ya. Uhuk uhuk....

Oh, ya, namanya Arrum Lestari. Kenalan, yuk, di [fb] dengan akun Arrumaceae, di [ig] dengan akun Lestari Arrum.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

DONGENG: Kesetiaan Kura-Kura

Gambar
Suara Merdeka 4 Desember 2016 Menulis cerita buat anak-anak itu gampang-gampang susah. Gampangnya, ide cerita cukup hal-hal sederhana, kalimat yang digunakan pendek/ringan saja—nggak perlu menggunakan majas yang tinggi-tinggi atau istilah yang rumit, dan cerita nggak harus panjang—misalnya cukup dengan satu konflik (sehari bisa saja bikin lima atau enam cerita—kalau pas ada ide, sih). Susahnya itu dalam membangun image ‘anak-anak’-nya. Seperti pengalaman saya sendiri: ide cerita fix, penyusunan kalimat secara teknis oke, alur-tema-dll nggak ada masalah; giliran dibaca, imej anak-anaknya zonk. Bolak-balik baca lagi, makin bikin kerdil. Duh, apa yang salah dengan tulisanku? begitu dulu saya awal-awal menulis cerita anak. Padahal waktu itu, pertama nulis cerita anak adalah dalam keadaan ‘harus’ karena merupakan tugas suatu ajang pencarian duta literasi. Ada yang tahu ajang UNSA Ambassador*? Nah, di situlah pertama kali saya harus membuat fabel. Fabel yang identik dengan
Baca selengkapnya

Membuat Ilustrasi Sederhana dengan Coreldraw X5 (Part 2)

Gambar
Euforia bikin ilustrasi kemarin itu masih terasa sampai sekarang. Entah, rasanya masih gemes aja pengin utak atik corel. Kayak kangen yang udah kependem ratusan abad, begitu ketemu nggak pengin lepas lagi. Uhukkk... Jadinya hari ini saya bikin coretan sederhana lagi. Nggak makan waktu lama. Cuma buat pemanasan dan iseng iseng ngisi waktu luang aja, sih. Cukup satu jam-an bisa bikin satu desain sederhana. Idenya juga nemu gitu aja. Nemu? Nemu dari mana itu? Nemu ide di beranda FB pastinya. Ceritanya di friendlist saya ada seorang owner Edible Flower IJO namanya Mbak Eva Maradona (eh,,ganti nama akun, tadinya Eva Lasti Apriani Maradona kalo nggak salah ingat. Ya sudlah yang penting saya nggak diunfriend hehehe). Beliau ini sering posting edible flowernya; entah yang masih nangkring di kebun hydro-nya, entah yang udah dipacking siap kirim, atau entah yang udah jadi makanan yang kayaknya lezattt bangettt (beliau dulu sering bikin jelly pakai edible flower, yang tera
Baca selengkapnya

DONGENG: Bermain Futsal

Gambar
Lama nggak ngeblog, rasanya kaku banget mau nulis. Hampir lupa punya blog yang Cuma sekali posting ini lalu dibiarkan merana dan kering tanpa sentuhan. Blog-blog lainnya juga sepertinya bernasib sama. Hampir setiap kali bikin blog posting beberapa, lalu ditinggal begitu saja. Dan parahnya sering lupa password hingga mau nulis lagi di sana udah nggak bisa masuk. Owalah…. Tapi akhirnya tadi bisa ingat password untuk blog ini, blog yang sudah lama menjadi batu. Kalau dia bisa ngomong mungkin akan teriak, “Ealah, juragan datang kalau butuh doang. Kalau nggak, ya, entah ke mana batang tengkoraknya,” eh. Hehehe…. Baiklah, sebagai pemanasan mau posting cernak yang tayang di koran akhir tahun lalu dulu. Itung-itung buat mengarsipkan tulisan aja. Sebenarnya sudah bisa dibaca di portal suara merdeka sih, di sini . Tapi, tak apa, kan, di-repost di blog ini. File-nya dicopy dari portal suara merdeka juga, biar sama kayak di korannya. Sebab, kadang redaksi sudah mengedit beberapa kata atau ej
Baca selengkapnya